PROGRAM BALI UNITED GO TO SCHOOL DISAMBUT ANTUSIAS PELAJAR DI KUPANG
Rabu 21 September 2016 12:12
Pelajar SMA di Kota Kupang terlihat sangat antusias menerima kunjungan tim Bali United Go to School. Sosialisasi tentang ancaman narkoba, bahaya sex bebas, dan taat berlalu lintas, menjadi materi yang bermanfaat bagi mereka.
Selain itu yang membuat mereka lebih antusias adalah kehadiran manager voach Bali United, Indra Sjafri serta tiga pemain asal NTT antara lain Yabes Roni, Alsan Sanda, dan Yulius Mauloko.
Raut wajah mereka menggambarkan rasa tidak percaya dengan kehadiran para pemain Bali United ini. Bahkan, mereka merasakan hal luar biasa saat bertemu langsung dengan Indra Sjafri yang merupakan mantan pelatih Timnas U-19.
Kepala sekolah SMAN 5 Kota Kupang, Mocshin Thalib, mengaku senang bisa dikunjungi Manager Coach Bali United, Indra Sjafri dan tim pada Rabu (21/9) pagi. Dia mengatakan, sekolah ini kedatangan salah satu pelatih termahal di Indonesia tanpa mengeluarkan biaya besar.
“Kedatangan coach Indra Sjafri kami bangga, coach Indra pelatih mahal yang datang berkunjung ke sekolah kami, ” ujar Mocshin Thalib saat menerima kunjungan tim Bali United to school.
Dia mengatakan, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi pelajar di sekolah ini. Karena dengan sosialisasi tentang ancaman narkoba, bahaya seks bebas, dan taat berlalu lintas.
“Semoga siswa SMAN 5 Kota Kupang bisa sama seperti Yabes Roni dan pemain Kota Kupang di Bali United,” kata Mocshin Thalib.
Thalib juga menambahkan, bangga ada putra NTT yang bergabung bersama Bali United dan nasional. Karena para pemain NTT ini yang membawa Bali United go to school datang ke Kota Kupang.
Pada hari Rabu (21/9), agenda Bali United Go to School dan Bali United Go to Campus mengunjungi beberapa lokasi sekolah menengah atas dan perguruan tinggi.
Pada pagi harinya, tim mengunjungi SMAN 5 Kota Kupang, SMAN 3 Kota Kupang, SMKN 6 Kota Kupang, Kampus STIE Oemathonis Kota Kupang.
Bali United Go to School dan Bali United Go to Campus berlangsung di Kota Kupang hingga Sabtu (24/9). Masih ada beberapa lokasi sekolah menengah atas dan kampus di Kota Kupang yang akan dikunjungi.