BALI UNITED TERPAKSA AKUI KEUNGGULAN PSM MAKASSAR
Selasa 06 Desember 2016 15:20
Bali United akhirnya harus mengakui keunggulan tamunya PSM Makassar dengan skor 0-2 dalam pertandingan lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship 2016 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar hari Selasa (6/12) sore.
Di awal babak pertama Bali United langsung melakukan serangan ke jantung pertahanan PSM Makassar. Peluang pertama hadir pada menit 3 lewat tendangan jarak dekat Hendra Sandi namun sayang masih melebar dari gawang PSM yang dikawal Syaiful.
Peluang berikutnya hadir pada menit 8. Penetrasi Yabes Roni di sisi kanan dilanjutkan dengan umpan crossing ke arah Syakir Sulaiman. Syakir yang tidak terkawal berhasil melakukan sundulan namun sayang masih melambung.
Pada menit 14 kembali Hendra Sandi memperoleh peluang emas. Gelandang bernomor punggung 19 melepaskan tendangan jarak jauh namun hanya membentur tiang sebelah kiri dari gawang PSM.
Tim tamu PSM juga sempat meraih peluang emas setelah eksekusi freekick gelandang asing mereka, Willem Jan Pluim pada menit 31 hanya membentur mistar gawang Bali United yang dikawal Rully Desrian.
Tim tamu PSM akhirnya mampu mencuri gol pada menit 37 lewat aksi Titus Bonai yang lepas dari pengawalan Ahn Byung Keon. Tendangan lob striker PSM tersebut tidak mampu dihalau Rully Desrian. Skor 0-1 untuk keunggulan PSM Makassar.
Sampai dengan babak pertama usai, keunggulan satu gol PSM Makassar atas tim Serdadu Tridatu tidak berubah.
Di babak kedua situasi tidak banyak berubah. Bali United yang tidak ingin malu dihadapan ribuan pendukungnya langsung menekan pertahanan PSM. Saat babak kedua baru berjalan tiga menit eksekusi freekick I Made Wirahadi bisa saja membuahkan gol andai saja tidak mampu ditepis Syaiful.
PSM yang lebih mengandalkan serangan balik akhirnya mampu memperbesar keunggulan di menit 78 setelah Rasyid Bakri melepaskan tendangan kaki kiri dari luar yang gagal diantisipasi Rully Desrian.
Di sisa pertandingan Bali United terus berusaha memberikan tekanan ke daerah pertahanan PSM namun masih belum mampu membuahkan gol. Skor 0-2 untuk kemenangan PSM tidak berubah sampai pertandingan usai.
Usai pertandingan, manager coach Bali United mengakui PSM memang bermain lebih efektif ketimbang anak asuhannya. Namun dirinya juga mengakui absennya beberapa pemain dalam waktu yang bersamaan benar-benar membuat dirinya dan tim pelatih lainnya kesulitan mengatur strategi yang diinginkan.
“Kami sebenarnya sudah memulai pertandingan dengan sangat baik, namun PSM saya akui bermain lebih efektif. Saya juga merasa kesulitan mengatur startegi dengan absennya beberapa pemain di pertandingan ini,” ujar Indra Sjafri.
Bali United memang terpaksa kehilangan beberapa pemain di laga kontra PSM Makassar. Tiga pemain terkena akumulasi kartu kuning yaitu Agus Nova, Hasim Kipuw, dan Alsan Sanda. Sementara Fadil Sausu, Zoran Knezevic, dan Abdul Rahman sedang mengalami cedera.
Setelah ini Bali United akan kembali melanjutkan perjuangannya di kompetisi Torabika Soccer Championship 2016 dengan menghadapi Sriwijaya FC Palembang pada hari Minggu (11/12) di Stadion Gelora Jakabaring Palembang.
