ARTI SELEBRASI “PANJAT GAWANG” WAWAN HENDRAWAN PASCA KEMENANGAN ATAS MADURA UNITED
Selasa 06 Februari 2018 07:57
Seluruh pemain, tim pelatih, offical dan jajaran manajemen Bali United tentunya sangat bersuka cita dengan kemenangan Bali United atas Madura United hari Sabtu (3/2) malam. Tidak terkecuali penjaga gawang Wawan Hendrawan. Spesial bagi Wawan, kemenangan tadi malam seperti “Deja Vu” untuk dirinya secara pribadi.
Ya, tepat di bulan Februari 2017 lalu, Wawan Hendrawan juga menjadi pahlawan timnya Borneo FC di babak adu penalti. Hebatnya, dalam laga tersebut, Wawan Hendrawan juga menjalani pertandingan babak delapan besar Piala Presiden dan lawan yang dihadapi adalah Madura United.
Seperti mengalami hal yang sama persis dari tahun lalu, Wawan mengaku sangat bersyukur. Dirinya menjelaskan kunci kesuksesan sehingga mampu menggagalkan satu algojo penalti Madura United yang secara tidak langsung juga menjadi kunci keberhasilan Bali United lolos ke babak berikutnya.
“Pastinya bersyukur dengan hasil kemarin malam. Saya merasakan mengulang kejadian hal yang sama seperti tahun lalu saat bersama Borneo FC. Mengenai keberhasilan menggagalkan tendangan penalti Madura United, saya bisa katakan hal tersebut tidak lepas dari rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu saya berusaha untuk tenang dan konsentrasi sebelum lawan menendang bola,” ujar Wawan Hendrawan.
Lebih lanjut, Wawan pun berbicara tentang selebrasi yang ia lakukan usai Bali United dipastikan memenangkan pertandingan tadi malam. Wawan langsung memanjat mistar gawang sebelah selatan Stadion Manahan. Selebrasi yang sama persis ia lakukan saat bersama Borneo FC di delapan besar Piala Presiden 2017 lalu.
Mengenai hal tersebut, Wawan pun menyebut selebrasinya itu sengaja dilakukan untuk mengenang apa yang terjadi di tahun lalu. Dengan nada bercanda juga ingin membuktikan bahwa julukan yang diberikan kepadanya bukan sekedar julukan.
“Sebenarnya saya hanya ingin mengenang apa yang terjadi di tahun lalu. Momennya sangat pas ketika saya berhasil membawa tim yang saya bela menang adu penalti melawan Madura United di Stadion Manahan. Jadi spontanitas saya lakukan itu (memanjat gawang) lagi,” kata Wawan.
“Selain itu saya juga menghargai julukan Spiderwan yang diberikan kepada saya. Ketika saya tidak bisa mengeluarkan jaring ataupun melompati gedung tinggi seperti Spiderman, satu-satunya yang memungkinkan untuk saya lakukan adalah memanjat tiang gawang,” tutupnya sambil tertawa.
