Melihat kiprah tim Bali United U-17 di turnamen Piala Soeratin putaran Nasional, sosok Made Tri Somanada cukup menyita perhatian. Sosok kapten tim Serdadu Tridatu Muda ini sukses menjadi pemain yang perannya cukup vital dalam skuad Bali United U-17. Selain jiwa kepemimpinannya, ia juga kerap menjadi penyelamat tim Serdadu Tridatu Muda dari kekalahan.
Yang pertama ia lakukan saat laga kedua penyisihan grup C melawan PSKT Sumbawa Barat dimana eksekusi penaltinya di babak kedua mengindarkan Bali United U-17 dari kekalahan. Yang terbaru adalah ketika tim Serdadu Tridatu Muda menghadapi Bolsel FC di babak 16 besar hari Minggu (3/2) kemarin, dimana tendangan keras Made Tri memaksa laga dilanjutkan ke babak adu tendangan penalti.
Made Tri pun menyampaikan rasa bahagianya setelah sukses membawa tim Bali United U-17 lolos hingga babak perempat final. Ia mengatakan bila di laga kemarin, dirinya dan rekan-rekannya benar-benar menjalani laga yang cukup sengit.
“Pertandingan kemarin melawan Bolsel FC menurut saya sangat sengit karena baik kami maupun lawan saling serang. Untungnya setelah kami kebobolan, kami bisa bermain lebih fokus dan sabar. Bolsel FC punya penyerang yang cepat. Saya sendiri di posisi bek kanan sempat kewalahan. Namun berkat kerja sama semua pemain, kami bisa antisipasi permainan mereka,” ujar Made Tri yang juga merupakan jebolan PSG Academy Bali ini.
Terkait gol yang ia cetak kemarin, Made Tri secara khusus mempersembahkan gol tersebut untuk orang-orang terdekatnya.
“Sangat senang yang pasti apalagi gol kemarin bisa menghindarkan kami dari kekalahan. Gol tersebut saya persembahkan untuk kedua orang tua dan orang-orang terdekat yang selalu mendukung karir saya bermain sepak bola,” kata Made Tri.
Ditanya tentang kondisi tim saat ini, remaja asal Tabanan ini mengakui bila ia dan rekan-rekannya memang sempat merasa kelelahan pasca laga sengit sore kemarin.
“Setelah pertandingan kemarin memang kami merasa kelelahan karena pertandingan yang cukup sengit. Tapi dengan waktu istirahat sehari, kami akan maksimalkan untuk kembali fit di pertandingan babak delapan besar,” tegas remaja asal Tabanan ini.
Serdadu Tridatu Muda sendiri akan melanjutkan perjuangannya di turnamen Piala Soeratin dengan menghadapi klub BJL 2000 Semarang pada hari Selasa, 5 Februari 2019 besok.
Semangat Made Tri! Semangat Serdadu Tridatu Muda!